Oleh-Oleh Khas Semarang (Bandeng Juwana)

Semarang adalah tanah kelahiran istri saya. Dan tentunya saya pun juga tahu di luar kepala tempat mana yang menjadi pusat penjaja oleh-oleh di semarang. Salah satu tempat paling favorit ada di salah satu jalan di poros kota yaitu Jalan Pandanaran yang memang tidak pernah sepi. Mobil dari luar daeran banyak yang parkir di pinggir jalan. Meluangkan waktu sejenak untuk memborong berbagai oleh-oleh buah tangan keluarga di rumah. Yup, Jalan Pandanaran  merupakan salah satu tembusan dari simpang lima (pusat kota Semarang). Bukan sepanjang jalan digunakan sebagai lapak jajanan khas kota Atlas. Namun hanya di suatu bagian dengan panjang tidak lebih dari 1 km. banyak sekali kios maupun lapak dadakan yang menjual berbagai macam penganan sebagai buah tangan. Dan di salah satu sudut, ada satu kios yang paling rame dan memang paling terkenal di sana. “Bandeng Juwana” nama kiosnya.

 

Dilihat dari nama yang disandang, memang tidak diragukan lagi produk andalannya adalah bandeng. Yup, bandeng dengan berbagai macam olahan sebagai buah tangan. Olahan yang menjadi idola dari para pengunjung adalah Bandeng Duri Lunak. Selain Bandeng, tentunya ada makanan lain yang dijajakan dan punya banyak penggemar pula. Sebut saja wingko, Lumpia, aneka Kue dan brownies, sampai kerupuk-kerupukan pun tersedia. Harga yang ditawarkan cukup reasonable. Anda bisa membeli bandeng dengan cara kiloan.

 

Jangan tanya pada hari libur ramenya seperti apa. Bejubel. Bahkan hingga pakai nomor antrian untuk membeli Bandeng Duri Lunak. Karena memang terkenal enak, dan tentu dengan brand yang telah disandang, orang-orang banyak yang mampir kesana. Orang lokal semarang pun banyak yang merekomendasikan kerabatnya untuk membeli oleh-oleh Bandeng di “Bandeng Juwana”. Selain kios untuk menjual oleh-oleh, “Bandeng Juwana” juga punya restoran di dekat kios oleh-oleh tersebut. Berjarak kurang lebih 200 m sebelah kanan kios telah berdiri Restoran Elrina yang juga satu manajemen dengan Bandeng Juwana.

 

Anda jangan ngaku ke  teman Anda bahwa Anda pernah ke Semarang kalo Anda tidak membawakan mereka oleh-oleh Bandeng Duri Lunak dari “Bandeng Juwana”. Semoga berguna…

 

Regards,

Waw