Sudah lama tidak ngopi-ngopi ganteng semanjak kidos sudah bisa mengganggu pacaran. Dulu semasa belum ada anak-anak hingga mereka belum bisa usil, betapa keranjingannya kami nongkrong di warung kopi. Mungkin semua coffee shop sudah kami jajal waktu itu. Namun kini, betapa kagetnya ternyata main kami kurang jauh. Sudah buanyak sekali coffee shop hingga bingung kami mau pilih yang mana untuk ngopi. But ok, kita coba salah satu saja ya. Kuat dilakoni nek ra kuat ditinggal ngopi.
Folkafe. Nemu di instagram (istri pastinya). Letaknya di jalan setia budi dekat ngesrep dari kawasan undip patung kuda belok kanan ketemu plaza hotel, maju dikit pasti ketemu. Tempat parkir kendaraan cukup proper dan tentunya tempat parkir bokong pun demikian. Interior nya biasa namun bikin betah. Ya, ciri khas coffee shop milenial lah ya. Setiap sudut nya tertata dan terdesain dengan baik. Buat nongkrong lama-lama oke lah. mau yang indoor atau outdoor ada.
Setelah sekian lama tidak ngopi, lidah ini berkata enak untuk capucino yang saya pesan. Tanpa gula pun sudah nyaman sekali dari ujung lidah hingga ujung perut. Afogato punya istri pun tidak kalah mantab. Penyajian espresso dengan gelas ukur cukup antimainstream. Tapi yang paling penting adalah rasanya ya. Enak. Barista-barista nya pun bagus pelayanannya. Dimintain tolong buat foto juga masih tersenyum manis. Hehe
Apalagi yang perlu disampaikan. Oiya harga. Harganya masih tidak jauh dari kebanyakan coffee shop sih. Tidak lebih murah atau sebaliknya. Tapi dengan hanya 1 lembar biru saja kami sudah bisa menikmati pesanan masing masing. Masih cukup ramah kantong lah. peralatan yang dipake juga sudah profesional. Pasti masalah kualitas jangan diragukan lagi. Cafe ini buka jam 7 pagi hingga tengah malam. Durasi yang cukup lama jika anda mendadak sakau akan kopi.
Jika anda belum mencoba ngopi disini, atau sedang bingung pilih pilih tempat ngopi, folkafe bisa saya rekomendasikan. Tidak akan menyesal kok. Tempat asyik, kopi enak, pelayanan oke. Semoga berguna...
Regards
No comments:
Post a Comment