Setelah diluncurkannya beberapa pruduk baru yamaha dari entry level,
sepertinya yamaha punya strategi baru dalam menjual barang2 dagangannya.
Dengan masih memakainya istilah MIO pada 2 besutan barunya, Yamaha sepertinya
belum bisa meninggalkan nama besar tersebut untuk kedua pruduk barunya.
Sedangkan satu produk baru yang dulunya termasuk dalam gen MIO, sekarang malah
melepas embel2 MIO pada nama yang disandangnya.
Yamaha Soul GT (tidak pake MIO) |
Yamaha MIO Fino |
Yamaha MIO J |
Menurut banyak pengamat roda dua, Yamaha sekarang lebih memilah lagi tawaran
dalam segmen pasarnya sesuai dengan gender. Nama MIO yang masih disandang
disinyalir dilego untuk para wanita, sedangkan produk dengan tanpa MIO pada
stripping yang tertera pada produk lebih diarahkan pada laki-laki. Ini berarti
Mio-J dan Mio Fino yang baru keluar kurang dari 2 bulan yang lalu ini dirancang
untuk memenuhi hasrat pencinta roda dua wanita. Sedangkan Soul GT yang telah
mendepak istilah MIO diproduksi untuk memberikan kepuasan para lelaki di segmen
entry level.
Namun apapun asumsi kebanyakan orang, yang namanya selera tidaklah mudah
untuk diatur. Para pria yang suka dengan desain Mio Fino (specially Sports
variant) silaken saja. Atau mereka lebih suka pada produk Mio-J yo monggo.
Perempuan yang jatuh cinta pada Soul GT pun oke saja, bahkan kalo ada yang suka
dengan Vixion yo ga ada yang ngelarang. Bukan berarti para lelaki yang gandrung
dengan gen MIO itu termasuk BANCI dan para wanita yang tresno pada
produk yang bukan gen MIO juga tidak dapat kita cap sebagai cewek tomboy. Namun
ini semua lebih kepada selera. Hak semua orang kan sama coy...
Regards,
waw
No comments:
Post a Comment