Gajian Pertama Google Adsense

Bahagia tak terkira saat melihat akun google adsense saya sudah mengumpulkan saldo minimum payment. Mata langsung ijo saja saat melihat angka $ di layar monitor. Tak banyak memang, tapi sebuah berita yang membuat hati berbunga-bunga. "Wee, blog semelekete gini bisa juga to dpt duit?". Mengingat blog ini dibuat bukan untuk kepentingan komersial, hanya sebagai penyalur hobi dan pengisi waktu senggang saja, maka angka segitu menurut saya sudah sangat  amat membahagiakan. Sambil menyelam minum susu lah istilahnya. Cari inpoh di seantero otak mbah google, maka eksekusi pencairan dana Google Adsense pun segera dilaksanakan.

Karena pengalama pertama, jantung berdebar lumayan kencang. Persis seperti saat jaln kaki dan ketemu anjing yang sudah menggonggong. Apalagi tidak sedikit review yang menyebutkan kesulitan pencairan Google Adsense mereka. Luruskan niat, bulatkan tekat dan berangkatlah saya untuk eksekusi. Bermodal segala referensi andalan dari mbah google, berangkat lah saya ke Kantor Pos pusat kota. Perlu diketahui identitas akun GA saya dan KTP yang saya pegang tidaklah sama. Di akun tertera alamat kantor, sedang di KTP tentu saja alamat rumah. itu juga yang membuat saya galau.

Saat istirahat kantor, saya pun langsung cap cus ke kantor pos. Saya tinggal di Bandar Lampung, maka saya pun menyambangi kantor pos yang ada di Jl. Ahmad Dahlan Pahoman. Setelah parkir kendaraan, saya langsung tanya ke petugas pos yang stanby di sana. "Pak, saya mau ambil kiriman uang dari Western Union" tanya saya. "Kiriman dari mana?" tanya petugas itu balik. "Dari Google" bilang saya agak gemeter. Sambil agak bingung petugas itu menunjuk salah satu meja dan berkata "Isi dulu form nya disana ya pak!". "Okee..." timpal saya. Setelah isi form dan mengeceknya berkali-kali, mata pun bergerilya mencari teller yang bisa mencerahkan mata, hati, dan pikiran (baca mencari teller yang cantik... hehehe) - mumpung sepi tanpa antri. Oiya, tidak perlu saya share disini bagaimana cara mengisi formnya. Relatif gampang, masak blogger udah berpenghasilan gak bisa isi form Western union. Atau kalo emang mentok, tanya mbah google aja.

Setelah menetepkan pilihan, saya pun menuju salah satu teller sesuai dengan requirement diatas. "Selamat siang pak, ada yang bisa dibantu?" tanya mbak teller. "Mau ambil kiriman Western Union mbak" jawab saya hati-hati namun tegas. "Boleh saya lihat form nya?" pinta mbaknya. "Silahkan mbak" jawab saya sambil menyodorkan form yang telah saya isi lengkap. Nah, disini pentingya requirement tadi. Saat mbaknya sedang bekerja, saya pun bisa memperhatikan dengan saksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Mbak teller pun meminta KTP dan foto kopinya yang tentu saja sudah saya persiapkan. Dengan cekatan Mbak teller itu pun tanpa ba bi bu mencetak bukti penyerahan uang dan menghitung sejumlah uang dari lacinya.

Hati bun semakin berbunga-bunga. bagaimana tidak, proses yang tak berbelit, cepat, dapat bonus pencerahan lagi... Setelah menghitung uang, saya pun pamit dan tak lupa mengucapkan terima kasih. Senyum mbak teller itu pun mengiringi kepergianku. Lumayan, mencairkan dana GA saat dollar sedang tinggi-tingginya itu sesuatu... Semoga berguna...

Regards,

waw