visit on my page

Thursday, July 26, 2012

Karburator VS Injeksi

Sebenarnya hal ini sudah basi di kalangan otomotoif Indonesia. Namun apa salahnya jika saya mengangkat lagi topic ini karena memang evolusi mesin motor dari systemkarburator menjadi system injeksi merupakan perubahan yang sudah pasti tercatat pada history otomotif. Dari tampilan mungkin tidak terlalu berubah. Motor karburator akan terlihat sama dengan motor injeksi jika tidak ada pembeda seperti tatto “FI” pada tubuh si roda 2. Namun jika dilihat dari performa mesin tentu akan berbeda. Dari cara perawatan pun tidak lah sama. Logikanya sih teknologi injeksi harusnya lebih bagus performanya dan tentu juga mudah untuk dirawat. Dan ternyata memang demikian adanya. Tentu yang namanya teknologi mutakhir lebih banyak keuntungannya dibanding kekurangan.
Teknologi mutakhir dan mumpuni bukan jaminan akan mendapat perhatian lebih dari masyarakat. Ada yang menganggap motor injeksi ya sama aja dengan karburator. Ada pula yang bilang teknologi injeksi lebih ribet. Tidak sedikit yang menyatakan antipatinya dan ‘emoh’ jika disodori teknologi yang justeru lebih ramah lingkungan tersebut. Entah kurangnya sosialisasi atau memang tipikalmasyarakat Indonesia yang kurang apresiatif terhadap teknologi baru. Yang jelas, semenjak mesin injeksi dikampanyekan oleh para pabrikan motor, Masyarakat belum menjadikan motor dengan mesin injeksi suatu prioritas.
Kita lihat saja betapa unggulnya Honda Beat atas Mio-J dalam hal penjualan. Atau kegagalan Supra-X PGM-FI selama hampir 1 dekade. Cuma satu motor dengan mesin injeksi dan sangat diminati masyarakat Indonesia. Adalah Vixion salah satumotorsport mid-end Yamaha menjadi jawara motor laki 150 CC di Indonesia. Itupun belum tentu si empunya membeli motor tersebut karena system injeksi pada mesin. Bisa kita tarik benang merah dari sini. Bahwa tipikal konsumen Indonesia tidaklah mementingkan teknologi yang disematkan dalam sebuah sepeda motor. Namun Tampilan yang menjadi prioritas mereka dalam mengidolakan sebuah tunggangan.
Supra-X 125 PGM-FI Gen awal pengusung injeksi

Graphic from edorusyanto.wordpress.com
Yah, begitulah adanya. Kebanyakan orang belum memprioritaskan mesin injeksi untuk sepeda motor. Bagaimana dengan Anda? Semoga berguna…
Advertisement
-->
Regards,

Waw           

Gambar dari google search

2 comments:

  1. kata org, kalo karbu lebih gampang settingnya, org biasa aj bisa wlpun blm tentu bisa korek mesin..
    Kalo injeksi hrus dgn alat.. Jadi agak ribet..
    So, teknologi dibuat untk memudahkan qta..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yup memang disitulah salah satu keengganan orang dengan mesin injeksi. tidak semua orang punya tools nya.
      Tapi disinyalir dalam waktu tidak akan lama lagi, bengkel-bengkel umum tersedia tools tersebut. seperti halnya bengkel-bengkel umum mobil.

      Delete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

whats in your mind?